Gaje


Deuhhh, judulnya aja udah nyebelin banget ga sih. Emang ana gaje.
Tapi pernah mikir gini tau, biasanya klo orang udah buka blog nya (seseorang) secara khusus bukan maksud browsing topik tertentu, itu orang lagi kepo sama yang punya blog, wkwk

Hayooo, kamu kepo ya? #bener2menyebalkanpenulisini


Btw anyway busway, mau curcol apa nih malem2? Deuh bingung, sama bingungnya dengan kejelasan hubungan loe ama doi #oops 😂😅

Entahlah, drpd pusing mikirin 'kejelasan' itu, mending kita bahas kisah Melati hari ini.


________

Hari ini Melati pergi ke pasar di daerahnya, Melati membantu Ibunya buat jualan kue lebaran, hmm.. Ini kebiasaan Melati dari kecil setiap H-7 Lebaran. Melati paling suka sesi menghitung total belanjaan konsumen, kemampuan analitiknya diuji di sini. Lucunya, dari dulu dia ga pake kalkulator, jadi ngandelin otak aja, alhamdulillah lebih cepat dan menarik bagi konsumen, wkwk (mane menarik? Plis deh Mel ! ) wkwk

Setelah masuk di jurusan yang dia pikir bakal banyak 'ngitung', ternyata ini hanya bagian teknis doang -_- semakin ke sana semakin kagak ada angka, abstract 😂 #sabarYaMelati

Nah, seperti halnya perjalanan-perjalanan lainnya, Melati selalu mendapatkan sesuatu hal yang berhasil membuatnya merasakan apa arti kebahagiaan. Apa itu?

Bahagia itu ketika kamu melayani pembeli dengan hati kamu yang lapang, senyum kamu yang mengembang, keramahan yang tak terkalahkan, sehingga kamu melihat pancaran kebahagiaan yang tertularkan, apalagiii kalau ada anak kecil, makin-makin deh itu senengnya si Melati.

Ampe tadi ada ibu-ibu yang mungkin 'curiga'

"Kenapa mba, kok sampai nanya nama? "

"Hehe, ga papa Ibu... ^^"
(Dengan muka polos)
----------
Suka aja, iya, suka aja sama anak-anak. Kesederhanaaan mereka, tingkah polos bin menggemaskannya mereka, senyumnya mereka, oh Allah... Seneng banget bisa becanda ama mereka.
Dan kamu tau? Ibu tadi bukan marah-marah lho yaa, wkwk, malah setelah itu, Melati ama adek kecil itu balapan ngitung total belanjaan, wkwk.. Total berapa? 7, eh 47.000, wahhh great!! (Ini nominal asli lho ya, ga ngarang2) 😅

Berapa anak yang tadi dateng? Ga keitung, dannnn tiap anak punya kelucuan masing2.

Melati kembali tersenyum agak ketawa ketika melihat ada ayah, ibu, anak yg mengendarai sepeda motor bertiga, lucunya apa?
Ketika itu, anak tsb duduk di tengah, di sampingnya Ibunya membawa ayam yang masih hidup, dua apa lebih ya tadi, pokoknya lebih dari satu guys... Dan kamu tau? Adeknya mengelus-elus ayam itu, tersenyum. Dan benar, senyum itu nular2 wkwk

Gitu doang mel? Masih banyak hal lainnya, yang sederhana tapi  bahagia.

Seorang kakek yang memilih kue lebaran, menimbang2 mana yang harus ia pilih,
seorang (banyak orang deng) ibu-ibu yang juga bingung menentukan pilihan KUE Lebaran untuk anaknya,
seorang remaja yang berusaha memenuhi harapan orang tua untuk bisa mendapatkan kue yang diinginkan,

Itu yang berhubungan dengan kue, nah kalo di luar itu? Ga sanggup ngetiknya kayaknya,

Satu hal yang Melati bisa simpulkan adalah _Hari ini,  apakah kamu mau bahagia atau tidak, itu terserah kamu, kamu taat dengan perintah Allah, menjauhi larangannya, dan BERSYUKUR, niscaya Allah hadirkan kedamaian itu.

Banyakin istighfar aja kalo ada sakit hati sama orang, (sakit hati karna mantan? Ya kale)

Kalo penjual yang menetap mah Melati udah biasa, yang ga biasa itu klo ada penjual yang keliling itu, atau buka lapak dadakan. Nah eta, Melati berpikir, bagaimana Bapak2 penjual itu yaa...
....

I found this story on my phone, and I forgot when i wrote that story, i just like it and post it. Enjoy it guys...




Comments

Popular posts from this blog

Ketika Ana di Cambodia

Nikmati saja

Tips Essay