Ana Fitrotunnisa

Kala senja... Melati memainkan jemarinya, ingin menuturkan kisah, bukan kisah yang inspiratif sepertinya...hanya ingin berbagi di kala senja... Suatu waktu Melati mendapatkan hal yang sangat tidak dia duga, tapi itu yang membuat Melati kembali ke Melati sedia kala...Melati yang apa adanya Melati. Mungkin akhir-akhir ini atau bahkan hampir dua tahun ini Melati dikenal oleh beberapa orang, berbeda dengan Melati dulu. Melati dulu itu Melati yang menikmati kesendiriannya, menikmatinya dengan penuh nikmat. Melati yang menjalani aktivitasnya dengan tawa bersama anak-anak jalanan, bersama anak-anak sekolah dasar, anak-anak... Melati yang tiap akhir pekan ditemani udara pagi nan sejuk melangkahkan kakinya menuju masjid kampus, menentramkan pikirannya, melati yang setelah itu berjalan menuju kumpulan buku-buku dan duduk di kursi favoritnya,  menghadap danau dengan kepakkan kupu-kupu beserta kicauan burung dan kelincahan tupai di pepohonannya. Melati yang menikmati kesendirian

Hai Readers...gimana kabar? Baik? Alhamdulillah... oke, sekarang, ana mau curhat, hehe...curhat tentang perjalanan waktu di Malaysia. Check this out: Nah, ini waktu di Go Genting, perjalanan dari Hostel menuju Go Genting dimulai dengan menggunakan LRT, kemudian naik bus, and then naik Cable Car, sekitar 15 menit dibawa terbang. Hal yang paling ana ingat adalah bahwa mimpi ana duluuu waktu SD bisa ana rasakan sekarang, jadi dulu waktu SD kan ana sama temen-temen suka manjat pohon ya, (iya tomboy), nah manjat pohon kopi, melinjo, dll. Pas udah di pucuk pohon, kita bisa melihat puncak dari deretan bukit yang ada di depan mata, itu bagussss banget. Jadi desa aku juga di atas bukit gitu, nah dulu ana pernah nyletuk kan, eh harusnya kita buat flying fox aja dari sini ke sana, bisa nyampai kota malah kan, bolak-balik... kemudian tawa pun menggelegar..555 (bacanya pake Bahasa Thailand) hehe... pertanyaannya kenapa flying fox an, kan ini cable car, masalahnya tau nya dulu baru flying