My Story
Alhamdulillah..hari ini aku bahagia. Aku ga nulis sosok Melati yang melankolis atau pun Mushroom Princess yang Super Gaje.
Aku akan bercerita sambil tersenyum dan bersyukur.
Betapa nikmat Allah begitu besar dan banyak... Allah...terima kasih...
Aku pun teringat tausiyah yang disampaikan oleh Ust Adi Hidayat,Lc.MA.
Bahwa Allah memberikan manusia itu kekayaan dan kecukupan. Bukan kaya dan miskin, tapi kaya dan cukup.
Dan rasa cukup itulah yang nikmat, semuanya serba cukup, ga berlebihan pun ga kekurangan. Cukup.
Berkahnya itu lho, merasa cukup itu gampang-gampang susah to? Belum tentu yang penghasilannya milyaran itu sudah merasa cukup, buktinya tuh koruptor, penghasilan udah lebih dari cukup kan ya, tapi masih ajaa tamak, rakus >_< Allahu...
Hmm... Aku tenteram melihat keluarga-keluarga yang ada di sekitarku, betapa 'rasa cukup' itu benar-benar mendamaikan.
Dan ku rasa ini nikmat yang sangat besar dari Allah Subhanahu wata'ala.
Bukan kesuksesan yang membuat bahagia, tapi kebahagiaan lah yang membuat kesuksesan itu ada.
Jadi... Ndak usah nunggu punya rumah mewah, mobil mewah, perabotan mewah untuk bahagia. Bahagialah maka semua itu akan datang kepadamu.
Allah Subhanahu wata'ala berfirman :
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ
Dan (ingatlah) ketika Rabbmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat. [Ibrâhîm/14:7]
Jadikan dunia di tanganmu, bukan di hatimu... :")
Dunia itu kayak bayang-bayang, mau dikejar kyak apapun ga akan dapet (ga akan puass), tapi klo kita berbalik dia terus mengikuti kita ;)
Allah... Terima kasih ^^
Segala puji bagi Allah...
Bogor, 29 Juni 2017
Ditemani sejuknya pagi
06.21 am
AF
Aku akan bercerita sambil tersenyum dan bersyukur.
Betapa nikmat Allah begitu besar dan banyak... Allah...terima kasih...
Aku pun teringat tausiyah yang disampaikan oleh Ust Adi Hidayat,Lc.MA.
Bahwa Allah memberikan manusia itu kekayaan dan kecukupan. Bukan kaya dan miskin, tapi kaya dan cukup.
Dan rasa cukup itulah yang nikmat, semuanya serba cukup, ga berlebihan pun ga kekurangan. Cukup.
Berkahnya itu lho, merasa cukup itu gampang-gampang susah to? Belum tentu yang penghasilannya milyaran itu sudah merasa cukup, buktinya tuh koruptor, penghasilan udah lebih dari cukup kan ya, tapi masih ajaa tamak, rakus >_< Allahu...
Hmm... Aku tenteram melihat keluarga-keluarga yang ada di sekitarku, betapa 'rasa cukup' itu benar-benar mendamaikan.
Dan ku rasa ini nikmat yang sangat besar dari Allah Subhanahu wata'ala.
Bukan kesuksesan yang membuat bahagia, tapi kebahagiaan lah yang membuat kesuksesan itu ada.
Jadi... Ndak usah nunggu punya rumah mewah, mobil mewah, perabotan mewah untuk bahagia. Bahagialah maka semua itu akan datang kepadamu.
Allah Subhanahu wata'ala berfirman :
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ
Dan (ingatlah) ketika Rabbmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat. [Ibrâhîm/14:7]
Jadikan dunia di tanganmu, bukan di hatimu... :")
Dunia itu kayak bayang-bayang, mau dikejar kyak apapun ga akan dapet (ga akan puass), tapi klo kita berbalik dia terus mengikuti kita ;)
Allah... Terima kasih ^^
Segala puji bagi Allah...
Bogor, 29 Juni 2017
Ditemani sejuknya pagi
06.21 am
AF
Comments
Post a Comment