So...Apa Tujuan Hidup Kita?

Pernah ga mikirin kita itu sebenernya hidup buat apa si? Mau ke mana si? Lagi dimana si kita?
Dengan siapa? Kamu berbuat apa? #nahlohnyanyi

Kita lahir nih, terus masih bayi kan ya, lanjut TK, SD, SMP, SMA, Kuliah, Kerja, Nikah, punya rumah, mobil, pensiun, mati.

Pertanyaannya selama itu kita ngapain? Udah end aja gitu?

Ada yang gini (gini C): dia milih jadi biasa aja, ya ga papa si, tapi dia ga pernah coba improve, udah aja di situ2 aja,  seadanya gitu, #memilihbertahan *eaaa*
iya, bertahan di zona nyaman, grafiknya berupa fungsi konstanta, flat.

Pun ada  yang gini (gini B): kegiatannya banyak, macem-macem deh yang kayaknya wow, sibukkkkkk beud ampe lupa ibadah, ehhh dia ga tau kegiatannya itu sebenernya buat apa, sibuk ke sana kemari tapi ga ada hasil alias ga berkah. Ga ada tujuan cuy... Hellowww....ibaratnya  kayak ngikut aja tuh berbagai kendaraan yang di jalan tanpa tau mau kemana, arahnya antah berantah, etdah..udah kayak mau bonek (klo bonek malah tau dia mau kemana, supporteran kan ya? Tujuannya stadion j,k atau l) Nah kalo yang itu?

Masalahnya, sekarang kita di posisi yang mana?

Kalo masih di posisi (gini C), Yakin kamu mau gitu doang? So flat... ya okelah itu juga bisa bermanfaat tapi cakupannya kan masih kecil ya, hemm individu dan keluarga inti (mungkin), itu pun kalo bener-bener, lah klo malah turun?   Apakah hati kita ga tergerak untuk melakukan apa-apa yang jauh jauh lebih hebat daripada hanya sekedar itu?

Kalo masih di posisi (gini B), sampai kapan naik kendaraannya? Itu kendaraan ke arah yang bener apa ga? Ada rentang waktu lho dalam hidup kita. ya kali muter-muter ga jelas. ya kali kita pergi tanpa tujuan, iya kalo bensinnya masih, lah kalo abis terus berhentinya di tempat yang antah berantah, iya kalo aman, lah kalo bahaya dan buat menderita bin tersiksa? Nah eta!

Masih bingung?

Yakin dengan gini C dan gini B? ga usah bingung ampe istikharah segala, orang ga bagus dua-duanya, yang mantep tuh yang satu ini:
Ada yang gini (gini A): orangnya sederhana, calm aja, tapi setiap harinya dia berusaha supaya ada dari diri dia yang lebih baik gitu, setiap harinya selalu ada peningkatan. dia gunakan waktu dia untuk hal-hal yang bermanfaat, ibadah, ngaji, ikut kajian bermanfaat, belajar, dsb.   si dia nih selalu berusaha maksimalin potensi yang ada di dalam dirinya, ia berani mencoba berbagai hal selama itu ga dosa, dia bikin deh peta hidup, mau kemana, gimana caranya, bener apa ga,  ia berusaha menjadi yang terbaik yang dia bisa and kerennya dia tau dan sadar itu semua UNTUK APA. Itu semua ia lakukan untuk mencapai tujuan hidupnya, untuk mendapatkan RIDHO ALLAH.

X: Ngapain susah-susah gitu, ngapain capek-capek gitu, ngapain sok sok alim, sok sok punya cita-cita gitu? Mending hepi hepi ajalah dulu, mending enjoy aja si ya...ngalir aja kayak air, let it flow...entar aja baiknya, klo udah tua...

Mungkin ga sedikit yang bilang kek gitu ke kita, but... kita ga tau sampai kapan kita hidup,  tidakkah kita ingin membahagiakan orang tua kita selamanya? Siapapun dari kita pasti menginginkannya. Salah satu langkah terbaik adalah berusaha menjadi hamba terbaik, karena taatnya kita kepada ALLAH tidak hanya untuk kita sendiri, melainkan juga untuk mereka, ayah ibu kita yang selama ini begitu menyayangi kita, berjuang untuk kita. Ridho orang tua adalah juga Ridho Allah.. kita ga tau sampai kapan kita hidup, adakah satu amal terbaik yang njamin kita selamat di akhirat? Lalu ketika kelak ditanya untuk apa umur kamu habiskan? Masa mudamu untuk apa kamu gunakan? Kita mau jawab apa, sist bro???? Untuk hedon? Untuk foya-foya? Ngabisin duit orang tua? Padahal mereka udah berjuang seharian full kerja, tenaga, pikiran, bahkan perasaan mungkin telah mereka korbankan untuk kehidupan kita? terus apa yang kita lakuin? Jawab dalam hati, jujur aja...

So.....adalah suatu hal yang sangat penting untuk tau, untuk sepenuhnya sadar bahwa kita di dunia ini adalah seorang hamba. Kita tidak diciptakan melainkan untuk beribadah kepada Allah SWT. Untuk mendapatkan Ridho Allah SWT.

Dalam rentang waktu yang ada, apa yang kita lakukan? Apa benar RIDHO ALLAH yang menjadi tujuan kita? apa benar kita tengah berusaha menjadi hamba sepenuh waktu, berusaha menjadi seorang hamba terbaikNya? Klo beneran harusnya kan maksimalin waktu dengan sebaik-baiknya kan ya? Ayo deh kita check!

How old you? 17,18,19,20 tahun atau lebih? Ada masa lalu, sekarang and then yang akan datang.

Please answer this questions with yourheart:
Selama belasan atau puluhan tahun itu, adakah satu saja amal yang kita yakin dengan amal itu kita masuk surga?
Dan untuk sekarang, apakah kita tengah berada di jalan yang benar, i mean di jalan yang diridhoi Allah?
Terus untuk yang akan datang, kita mau kemana? Mau jadi apa? Mau kek gimana?
Setidaknya pertanyaan-pertanyaan di atas membantu kita merenung atas apa yang sudah, tengah dan akan kita lakukan di dunia ini.

So... lets make our great life... setidaknya kita telah berusaha yang terbaik yang kita bisa, setidaknya kita mencoba ke arah yang lebih baik setiap harinya. Ga harus jadi presiden, ga harus jadi mapres, ga harus bisa semuanya, maksimalin aja potensi yang telah Allah berikan.
FOKUS menjadi yang terbaik menurut Allah... insyaAllah baik juga di mata manusia yang baik. Ga usah mikirin anggapan manusia yang aneh-aneh. Jangan sampai fokus kita malah keliru, lebih mentingin apa yang dikatakan manusia dibanding apa yang diperintahkan oleh Allah. La wong berjalan di jalan yang bener aja pasti ada yang comment apalagi kalo berjalan di jalan yang salah kan ya? Nah kita mau milih jalan bener apa salah? Impactnya kan kita yang ngerasain, jadi.... fokusnya ke Allah. Based on Al Qur’an and As Sunnah. insyaAllah tenteram, damai, bahagia.

Kuy lah, hadapkan wajah ke atas, pejamkan mata, tersenyum yang lebar, kalo bener mraktek’innya pasti kebayang yang bahagia-bahagia. Say alhamdulillah... tuh kan lebih tenang.
Let’s move, berikan yang terbaik untuk Allah....

Buat catatan kehidupan terbaik yang pernah kita miliki di dunia ini.

Ana Fitrotunnisa, Matematika IPB